Kamis, 04 November 2010

Trik Meningkatkan Produksi Sperma

Kemampuan tiap pria dalam memproduksi sperma tentunya berbeda dan amat ditentukan oleh faktor genetik. Namun walau faktor genetik sangat mendukung untuk memproduksi sperma yang banyak, factor-faktor lain bisa menjadi penghambat sehingga jumlah sperma yang dikeluarkan tidak optimal.

Berikut teknik yang diberikan oleh para ahli seksologi untuk mengoptimalkan produksi sperma. Teknik ini pada dasarnya adalah memberikan stimulasi pada testikel sebagai pabrik pembuatan sperma.

Meremas. Teknik ini dimaksudkan untuk menstimulasi keluarnya hormon seksual, serta meningkatkan produksi sperma dan potensi seks. Gosok kedua telapak tangan sampai terasa panas, pakai satu tangan untuk memegang penis ke atas dan satunya lagi untuk memegang testikel. Remas dengan lembut dan pelan, lepaskan, lalu remas lagi agak keras tapi tidak sampai sakit dan singkat. Ulangi gerakan sampai 3-5 menit, lalu ganti dengan tangan satunya.

Mengocok. Sama dengan di atas, hanya teknik ini tidak meremas tapi mengocok testikel. Setelah kedua telapak tangan saling digosokkan sampai panas, pakai salah satu untuk memegang penis ke atas dan satunya lagi untuk memegang testikel. Goyang-goyang testikel, mula-mula lembut lalu naikkan intensitas goyangan secara bertahap. Lakukan pengocokan selama 3-5 menit, sebelum ganti tangan dan lakukan lagi dengan tangan satunya yang sebelumnya memegang penis.

Teknik Menepuk. Panaskan kedua telapak tangan dengan menggosokkannya. Pakai satu tangan untuk memegang penis ke atas dan gunakan satunya lagi untuk menepuk-nepuk testikel dari segala sisi. Tepuk terus selama 3-5 menit, lalu ganti tangan.

Memijat. Setelah memanaskan kedua telapak tangan dengan menggosoknya, gunakan satu tangan untuk memegang penis ke atas dan pakai satunya lagi untuk memijat testikel. Lakukan pijatan menggunakan jempol atau telapak tangan dengan gerakan melingkar. Pijat selama 3-5 menit, ganti tangan dan ulangi dengan gerakan dan waktu yang sama.

Latihan tersebut akan membuat energi seksual menumpuk di area genital, yang bisa menimbulkan rasa tidak nyaman pada fisik jika tak tersalurkan. Atasi hal ini dengan latihan meditasi atau pernafasan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.