Polisi bubarkan protes Aborigin di Brisbane
Rabu, 16 Mei 2012 10:14 WIB | 805 Views
Brisbane, Australia (ANTARA News/Xinhua-OANA) - Dua pemrotes telah
ditangkap saat ratusan polisi membubarkan sekelompok pemrotes Aborigin
di Musgrave Park di South Brisbande, Australia, kantor berita AAP, Rabu.
Pemrotes telah dipindahkan dari kedutaan besar tenda Aborigin yang
mereka dirikan di taman tersebut dua bulan lalu guna mendukung hak
kedaulatan suku asli.
Bangsa Aborigin adalah penduduk asli benua Australia dan kepulauan di
sekitarnya, yang mencakup Tasmania dan kepulauan selat Torres. Bentuk
fisik orang Aborigin mirip orang Papua, karena mereka memang keturunan
orang Papua yang menjelajah ke benua Australia, sikitar 40.000 tahun lalu.
Dalam perkembangannya, mereka saat ini rata-rata bentuk tubuhnya lebih
kecil dan lebih pendek dari orang Papua, serta rambut mereka juga
keriting, namun sebagian warnanya sudah kemerah-merahan atau coklat
pucat, sedangkan warna kulit mereka gelap.
Lebih dari 200 polisi dikerahkan pada Rabu guna mengusir kelompok suku
Aborigin itu setelah pemrotes menolak untuk pergi dari tempat mereka
memasang tenda tersebut.
Semua pemrotes sekarang telah dikeluarkan secara paksa dari taman itu
dan banyak pemrotes masih berada di jalan di sekeliling taman, demikian
laporan AAP sebagaimana dikutip Xinhua --yang dipantau ANTARA di
Jakarta, Rabu pagi.
Mereka mengatakan mereka siap berpawai ke Parlemen, kata Australian
Broadcasting Corporation (ABC).
Wakil Komisaris Polisi Ian Stewart mengkonfirmasi beberapa penangkapan
telah dilakukan pada Rabu pagi.
Ia mengatakan kepada radio ABC bahwa penggelaran lebih dari 200 personel
perlu dilakukan guna mengatasi situasi semacam itu.
"Akhirnya ini adalah tentang keselamatan, keselamatan rakyat kami,
pemrotes dan masyarakat secara keseluruhan," kata Stewart kepada radio ABC.
Dewan Kota Brisbane mengatakan kedutaan besar tenda harus pergi sebab
festival Yunani dijadwalkan diselenggarakan di taman itu pada akhir
pekan mendatang.
http://www.antaranews.com/berita/310864/polisi-bubarkan-protes-aborigin-di-brisbane
--
"One Touch In BOX"
To post : koran-digital@googlegroups.com
Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com
"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus
Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun
- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu
- Hindari ONE-LINER
- POTONG EKOR EMAIL
- DILARANG SARA
- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau
Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------
"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.
"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.