Tundukkan Mauritania, Timnas Buka Peluang PDF Print
Friday, 18 May 2012
NABLUS – Tim nasional (timnas) Indonesia mengawali perjalanan di ajang
Invitasi Al- Nakbah International Tournament, Palestina, dengan sempurna.
Berlaga di Nablus Municipal, Nablus, Titus "Tibo" Bonai dkk berhasil
mencukur Mauritania 2-0 tadi malam. Tergabung dalam Grup B bersama
Mauritania dan Kurdistan, kemenangan memang wajib diukir timnas Merah
Putih pada laga perdana.Kemenangan merupakan satu-satunya cara membuka
jalan bagi skuad asuhan Nil Maizar ini ke babak selanjutnya mengingat
hanya ada satu tim yang berhak lolos dari Grup B. "Semangat tempur para
pemain sangat luar biasa.
Harus diakui cuaca di Palestina juga memberikan pengaruh kepada
permainan tim. Mereka terlihat cepat kelelahan. Dua gol yang tercipta
lewat serangan balik juga atas kerja keras dalam melakukan setiap
instruksi pelatih selama proses latihan dilakukan," ungkap Manajer
Timnas Senior Ramadhan Pohan lewat pesan singkatnya kepada SINDOtadi
malam. Mauritania sendiri sebenarnya bukan tim yang dijadwalkan
berhadapan dengan timnas Merah Putih. Mauritania akhirnya ambil bagian
karena Uzbekistan gagal berpartisipasi dengan alasan tidak mendapatkan
izin masuk ke negara yang sampai saat ini masih terselimuti perang tersebut.
Mengandalkan strategi serangan balik,timnas Merah Putih sempat tertekan
di awal-awal pertandingan. Beberapa kali para pemain depan Mauritania
mampu mengganggu barisan pertahanan timnas yang kali ini
dikomandoiWahyuWijiastanto. Walau kebanyakan menunggu serangan para
pemain Mauritania, timnas mampu mencuri kesempatan dari kecerobohan
lawan.Lewat serangan balik yang diawali pergerakan cepat Tibo dari lini
tengah, penyerang Persipura Jayapura tersebut berhasil melepaskan umpan
matang kepada Hendra Adi Bayauw yang berdiri bebas.
Lewat sekali sepakan, pemain asal Persija Jakarta tersebut berhasil
membuka angka bagi timnas Indonesia pada menit ke-20. Enam menit
berselang, timnas memperbesar keunggulan menjadi 2-0 setelah Yacoub
gagal menghalau dengan sempurna umpan silang Hamdi Ramdhan pada menit
ke-26. Penampilan Mauritania yang di laga perdana juga kalah dari
Kurdistan 3-1sebenarnya tidak terlalu buruk. Namun, timnas Merah Putih
memang harus memberikan acungan jempol atas kesigapan penjaga
gawangWahyu Tri Nugroho.
Beberapa kali tembok terakhir pertahanan timnas Merah putih asal Persiba
Bantul tersebut berhasil mematahkan peluang Mauritania. Di pertandingan
selanjutnya, timnas Merah Putih akan ditantang Kurdistan. Laga yang
dimainkan di Dura Stadium, Dura, Sabtu (19/5), akan jadi laga hidup mati
bagi timnas Indonesia
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/495894/
--
"One Touch In BOX"
To post : koran-digital@googlegroups.com
Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com
"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus
Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun
- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu
- Hindari ONE-LINER
- POTONG EKOR EMAIL
- DILARANG SARA
- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau
Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------
"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.
"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.