[Koran-Digital] Amir Syamsuddin: Pembebasan Bersyarat Rosa Bisa Jadi Pesan pada Calon Justice Collaroborator

SUAP WISMA ATLET

Menteri Amir Syamsuddin: Pembebasan Bersyarat Rosa Bisa Jadi Pesan pada

Calon Justice Collaroborator

Rabu, 16 Mei 2012 , 07:37:00 WIB

Laporan: Yayan Sopyani Al Hadi







RMOL. Menteri Hukum dan HAM, Amir Syamsuddin, berjanji akan segera

menindaklanjuti permintaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) soal

pembebasan bersyarat kepada Mindo Rosalina Manulang.



Kepada Rakyat Merdeka Online beberapa saat lalu (Rabu, 16/5), Menteri

Amir menegaskan bahwa permintaan KPK ini akan menjadi prioritas

Kemenkumham. Apalagi hal ini bisa menjadi pesan kepada para calon-calon

justice collaroborator.



"Ini menjadi pesan kepada para calon-calon justice collaroborator untuk

segera menggunakan kesempatan membantu pengungkapan kasus korupsi,"

ungkap Amir.



Permintaan pembebasan bersyarat untuk Rosa ini disampaikan oleh Lembaga

Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Rosa dinilai sudah menjadi justice

collaborator dan harus diapresiasi dengan pembebasan bersyarat.



Di sisi lain, KPK pun menyetujui permintaaan LPSK ini. Namun karena

lembaga yang berwenang terhadap penahanan pidana adalah Kemenkumham,

maka KPK menyerahkan sepenuhnya kepada kementerian yang dipimpin oleh

Amir Syamsuddin. [ysa]



http://www.rmol.co/read/2012/05/16/63975/Menteri-Amir-Syamsuddin:-Pembebasan-Bersyarat-Rosa-Bisa-Jadi-Pesan-pada-Calon-Justice-Collaroborator-



--

"One Touch In BOX"



To post : koran-digital@googlegroups.com

Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com



"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus



Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun

- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu

- Hindari ONE-LINER

- POTONG EKOR EMAIL

- DILARANG SARA

- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau

Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------

"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.

"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.