Anas: Jangan Kembangkan Fitnah
TEMPO.COTEMPO.CO – 2 jam 27 menit lalu
TEMPO.CO, Jakarta -Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum
mengatakan, gencarnya serangan politik terhadap partainya belakang ini
dianggap sebagai hal wajar. »Serangan ke partai kami itu hal yang biasa,
bagi kami, itu normal," katanya usai melantik pengurus DPD Partai
Demokrat Papua 2012-2017 di Swissbel-Hotel Jayapura, Papua, Selasa
malam, 8 Mei 2012.
Namun kata Anas, pihaknya berharap kompetisi politik saat ini haruslah
mempertimbangkan etika politik. "Serang menyerang harus pakai ukuran.
Jangan terus mengembangankan fitnah dan opini yang manipulatif. Itu
tidak menyehatkan demokrasi kita," katanya.
Untuk itu, kata Anas, pihaknya mengajak semua pihak berkompetisi secara
terbuka, adil, dan kesatria. "Sebab apapun hasilnya, itulah yang
terbaik," katanya.
Mengenai pemberitaan media selama ini yang selalu menyorot dirinya
terkait kasus Hambalang, kata Anas, selama sepuluh bulan terakhir telah
terjadi pengadilan opini terhadapnya.
Menurut Anas, pengadilan opini sama dengan proses hukum. Anas
menambahkan semua pihak mesti menghormati proses hukum biar terjadi
keadilan hukum. "Pengadilan opini jangan dilanjutkan, sebab merusak nama
baik dan nama partai," katanya. "Itu tidak sehat."
Anas mengakui, memang politik kadang »keras", sehingga dirinya sebagai
politikus memang harus siap. »Tetapi saya ingin mengajak semua untuk
kompetisi politik, latarnya harus politik. Jangan pakai fitnah, opini
manipulatif atau mendorong opini lainnya untuk mengkriminalisasi politik
dan sebagainya, agar persaingan benar-benar sehat," katanya.
CUNDING LEVI
http://id.berita.yahoo.com/anas-jangan-kembangkan-fitnah-014728135.html
--
"One Touch In BOX"
To post : koran-digital@googlegroups.com
Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com
"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus
Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun
- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu
- Hindari ONE-LINER
- POTONG EKOR EMAIL
- DILARANG SARA
- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau
Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------
"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.
"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.