Sistem Pengajaran Sekolah Belum Tersentuh Teknologi PDF Print
Tuesday, 15 May 2012
SINGAPURA - Sebagian besar sekolah di Tanah Air belum memanfaatkan
e-learning sebagai media pengajaran.
Setidaknya itu diakui oleh 40-an kepala sekolah dan yayasan yang
mengikuti School Executive Excursion Program 2012 yang digelar
Universitas Bina Nusantara (Binus) dan Acer di Furama Hotel,
Singapura,akhir pekan lalu. Kepala Sekolah SMA Marsudirini Vincentin
menjelaskan, teknologi memang dapat menghemat waktu dalam sistem
pengajaran di sekolah.Tetapi, tidak semua guru dapat memanfaatkan
internet sebagai media ajar. "Guru memang mampu membuka internet,namun
untuk mengelola lebih dalam lagi pemanfaatannya guru pun mentok,"katanya.
Kendati begitu, ada beberapa sekolah yang sudah menerapkan televisi LCD
di setiap sekolah. Namun, hanya beberapa guru yang sudah menerapkan
secara maksimal. "Itu pun hanya didominasi oleh para guru yang masih
muda," kata Kepala SMA Yakobus Kelapa Gading Anna E. Dari fakta tersebut
tergambar bahwa di tengah kemajuan teknologi di era BlackBerry dan
Android saat ini masih banyak guru yang masih memakai kapur tulis untuk
mengajar.Rektor Binus Harjanto Prabowo mengatakan, sekolah itu tidak
sekadar lembaga jasa yang mengajar materi pelajaran berulang-ulang.
Bukan juga distributor ilmu dan buku. Namun, sekolah harus mengajar dan
mendidik siswa dengan isi lokal,namun berkerangka nasional dan global.
Harjanto menganjurkan para kepala sekolah ini membuat akun Facebook agar
tidak ketinggalan zaman dan mendekatkan kebersamaan guru dengan siswa.
Teknologi informasi perlu diterapkan di sekolah karena membuat level
seluruh masyarakat di dunia sama yakni mampu mengakses informasi yang
sama dengan miliaran orang dari berbagai penjuru dunia. "Tetapi,untuk
bisa unggul, kita harus memiliki kreativitas,"katanya.
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/494957/
--
"One Touch In BOX"
To post : koran-digital@googlegroups.com
Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com
"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus
Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun
- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu
- Hindari ONE-LINER
- POTONG EKOR EMAIL
- DILARANG SARA
- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau
Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------
"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.
"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.