Kamis, 10 Mei 2012

[Koran-Digital] Pembangunan Masjid di NTT Dipertanyakan

Jum'at, 11 Mei 2012 | 08:50 WIB

Pembangunan Masjid di NTT Dipertanyakan





TEMPO.CO, Kupang - Forum Komunikasi Antar Umat Beragama (FKUB) Kabupaten

Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur, mempertanyakan pembangunan dua

masjid di daerah itu. Sebab, masjid itu dinilai belum mengantongi

rekomendasi resmi dari FKUB.



"Pembangunan masjid itu mutlak harus mengantongi rekomendasi dari FKUB,

sehingga tidak menimbulkan gesekan di masyarakat," kata Ketua FKUB

Kabupaten Timor Tengah Utara, Romo Aloysius Kosat, Jumat, 11 Mei 2012.



Dua masjid yang dipersoalkan salah satunya terletak di kompleks TNI AD

dan lainnya adalah musala yang dipugar menjadi masjid di Kilometer 4

jurusan Kupang. "Setelah kami cek ternyata pembangunan dua masjid itu

belum ada permohonan rekomendasi ke FKUB," katanya.



Karena itu, dia menyarankan panitia pembangunan secepatnya mengajukan

permohonan dengan melampirkan seluruh persyaratan, sehingga FKUB dapat

menerbitkan rekomendasi.



Pendirian tempat ibadah harus memenuhi persyaratan administratif dan

persyaratan teknis, seperti daftar nama dan kartu tanda penduduk

pengguna rumah ibadah paling sedikit 90 orang yang disahkan oleh pejabat

setempat sesuai dengan tingkat batas wilayah. "Harus juga ada dukungan

masyarakat setempat paling kurang 60 orang yang disahkan oleh kepala

kelurahan atau kepala desa," katanya.



Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) NTT, Abdul Kadir Makarim, meminta

FKUB bersikap adil dalam urusan pembangunan rumah ibadah dan bukan

mempersoalkan hal yang kurang substansial.



Dia berharap FKUB Kabupaten Timor Tengah Utara lebih bijaksana sehingga

umat beragama di wilayah itu dapat menunaikan ibadah secara aman tanpa

ada yang mempersoalkan. "Kalau mau adil, ada banyak gereja juga yang

dibangun tanpa rekomendasi FKUB," katanya.



http://www.tempo.co/read/news/2012/05/11/058403193/Pembangunan-Masjid-di-NTT-Dipertanyakan



--

"One Touch In BOX"



To post : koran-digital@googlegroups.com

Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com



"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus



Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun

- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu

- Hindari ONE-LINER

- POTONG EKOR EMAIL

- DILARANG SARA

- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau

Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------

"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.

"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.