Rabu, 09 Mei 2012

[Koran-Digital] Pesawat Sukhoi Jatuh Nasib Penumpang belum Pasti



Seluruh penumpang menjadi tanggung jawab Rusia melalui Sukhoi Company.
PESAWAT penumpang Sukhoi Superjet 100 (SSJ100) buatan Rusia hilang kontak setelah terbang di sekitar Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat, kemarin. Pesawat yang sedang melakukan penerbangan promosi itu lepas landas dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, dengan membawa 44 penumpang.

Pesawat yang sedang bersafari ke Asia dan melakukan promosi tersebut kehilangan kontak dengan menara Halim be berapa saat setelah meminta izin turun dari ketinggian 10.000 kaki ke 6.000 kaki.

Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Madya Daryatmo di Bandara Halim Perdanakusuma, tadi malam, mengatakan pesawat diperkirakan jatuh di Desa Cidahu, Gunung Salak, Bogor. Namun, Basarnas belum bisa memastikan kondisi penumpang dan kru pesawat.

Menurut dia, dua helikopter yang diterjunkan untuk mencari pesawat tersebut terpaksa ditarik lantaran cuaca buruk. “Besok (hari ini) pagi pencarian dilakukan kembali,“ kata dia.

Dari Bogor dilaporkan sudah ada titik terang mengenai lokasi jatuhnya pesawat Sukhoi, yakni pada koordinat 06 43 08 Lintang Selatan dan 106 43 15 Bujur Timur daerah Cidahu, Cicurug, Sukabumi.

“Informasi itu dari Budi, pejabat BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Bogor,“ kata Kapolsek Ciampea Komisaris Indarto.

Budi Aksomo, koordinator logistik BPBD Kabupaten Bogor, mengatakan pihaknya mendapat informasi soal titik jatuhnya pesawat dari tim Basarnas. “Informasi itu sudah resmi. Sekarang Basarnas sudah membuka posko di pintu satu Gunung Salak,“ kata Budi.

Pesawat tersebut lepas landas dari Halim sekitar pukul 14.12 WIB. Komunikasi terakhir terjadi pukul 14.33 saat terbang di atas Bogor.
Penerbangan kedua Kemarin, pesawat itu melakukan dua kali penerbangan promosi. Pertama pada pukul 11.00 dengan membawa sekitar 60 penumpang dari kalangan pejabat pemerintah. Pe nerbangan pertama berdurasi 40 menit tanpa kendala.

Adapun dalam penerbangan kedua, pesawat SSJ100 dengan kapasitas 70-100 penumpang itu membawa sejumlah pebisnis serta wartawan. Menurut Perwakilan PT Trimarga Rekatama Sunaryo, dalam manifes terakhir ada lima jurnalis ikut dalam penerbangan itu, yakni dari Trans TV, Angkasa, dan Bloomberg Magazine.

PT Trimarga Rekatama ialah agen penghubung pembelian pesawat Sukhoi. Menurut Sunaryo, seluruh penumpang menjadi tanggung jawab Rusia melalui Sukhoi Company.

Sebelumnya Komandan Bandara Halim Perdanakusuma Marsekal Pertama TNI Adang Supriyadi mengatakan dengan delay komunikasi selama 4 jam lebih, sangat mungkin pesawat tersebut sudah jatuh.

Pesawat SSJ100 itu dipiloti Alexander Yablontsev, dengan kopilot Alexander Kochetkov dan navigator Oleg Shvetsov.
Selain itu, ada teknisi Alexei Kirkin dan Denis Rakhimov.
Terdapat pula tiga pejabat perusahaan Sukhoi, yakni Nikolai Martyshchenko, Yevgeny Grebenshchikov, dan Kristina Kurzhukova. (DK/DD/Jer/X-4)

http://pmlseaepaper.pressmart.com/mediaindonesia/PUBLICATIONS/MI/MI/2012/05/10/ArticleHtmls/Pesawat-Sukhoi-Jatuh-Nasib-Penumpang-belum-Pasti-10052012001037.shtml?Mode=1

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.