Selasa, 08 Mei 2012

[Koran-Digital] Prabowo Masuk Bursa Capres Demokrat

Prabowo Masuk Bursa Capres Demokrat PDF Print

Wednesday, 09 May 2012

JAKARTA– Bursa calon presiden (capres) Partai Demokrat pascaera Presiden

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terus berkembang. Nama Ketua Dewan

Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto

kembali mengemuka.



Nama Prabowo muncul kembali setelah wacana pengusungan mantan Ketua Umum

DPP Partai Golkar Jusuf Kalla (JK) sebagai bakal capres Demokrat

mencuatkan kontroversi sepanjang pekan lalu. Peluangnya menjadi capres

Demokrat dinilai cukup besar mengingat hubungan Prabowo dan SBY cukup

dekat.Hubungan teman seangkatan di Akademi Militer (Akmil) yakni

Angkatan 1970 ini kian intens setelah Prabowo menyatakan siap menjadi

capres.



Prabowo dan SBY dikabarkan telah beberapa kali bertemu beberapa bulan

terakhir. Meski begitu,Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon

menyatakan, pihaknya tidak mau terbawa arus spekulasi atau wacana

terkait pengusungan capres partai lain.Dia menegaskan, kalaupun ada

parpol lain yang mendukung Prabowo sebagai capres, Gerindra tetap

sebagai parpol pengusung utama.



"Pak Prabowo itu akan diusung oleh Gerindra. Bukan Demokrat, bukan pula

PDIP, "katanya di Jakarta kemarin. Diberitakan sebelumnya, nama Prabowo

juga masuk radar PDIP sebagai capres alternatif selain Ketua Umum DPP

PDIP Megawati Soekarnoputri atau Ketua DPP PDIP Puan Maharani.

Elektabilitas Prabowo pun rata-rata selalu masuk tiga besar di sejumlah

hasil survei.



Fadli Zon melanjutkan, hingga kini Partai Demokrat dan Gerindra pun

belum pernah bertemu secara resmi untuk membahas pencapresan Prabowo.

"Pemilu legislatif saja masih jauh. Kami konsentrasi untuk pemilu

legislatif dulu,"tandasnya. Ketua DPP Partai Gerindra Martin Hutabarat

mengaku baru mendengar wacana Prabowo berpotensi menjadi capres Demokrat.



Apakah Demokrat, PDIP, dan Gerindra bisa berkoalisi pada 2014? "Wah,

soal itu saya belum bisa berkomentar. Kita lihat saja nanti,"kilah

anggota Komisi III DPR ini. Selain Prabowo dan JK, bursa capres Partai

Demokrat juga diramaikan beberapa nama lainnya seperti Ibu Negara Ny Ani

Yudhoyono,Menko Polhukam Djoko Suyanto,KSAD Jenderal TNI Pramono Edhie

Wibowo, Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD, Ketua Umum DPP Partai

Demokrat Anas Urbaningrum, dan Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional

(PANM) Hatta Rajasa.



Di antara berbagai nama tokoh nasional ini,hanya JK yang berusia di atas

70 tahun pada 2014. Prabowo akan berusia 63 tahun pada 2014. Juru Bicara

DPP Partai Demokrat Andi Nurpati mengakui pihaknya sangat memperhatikan

gerak-gerik politik dan tanda dari berbagai figur yang saat ini sedang

hangat dibicarakan sebagai bakal capres,termasuk Prabowo Subianto.



Demokrat bahkan memperhatikan gerakan Ketua Umum DPP Partai Golkar

Aburizal Bakrie (Ical) dan Megawati serta beberapa figur kuat dari

kalangan nonparpol yang tampak berniat dan layak menjadi capres. "Nah,

apakah nanti kami akan berkoalisi atau maju sendiri, mengajukan capres

atau calon wakil presiden, tentu akan dipertimbangkan lebih dulu secara

matang,"paparnya.



Andi menyatakan, proses penjaringan capres Demokrat setelah SBY tak

mungkin lagi mencalonkan diri akan berjalan secara terbuka yang akhirnya

diputuskan oleh Majelis Tinggi. Ketua DPP Partai Demokrat Achsanul

Qosasi mengungkapkan, sebagai partai terbuka, Demokrat membuka diri

kepada siapa pun untuk menjadi bakal capres asal diterima para kader dan

disetujui Majelis Tinggi.Tidak masalah bila capres atau cawapres yang

diusung berasal dari eksternal.



http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/493371/



--

"One Touch In BOX"



To post : koran-digital@googlegroups.com

Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com



"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus



Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun

- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu

- Hindari ONE-LINER

- POTONG EKOR EMAIL

- DILARANG SARA

- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau

Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------

"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.

"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.