Kamis, 10 Mei 2012

[Koran-Digital] Proyek MP3EI Rp490 T Dimulai

Proyek MP3EI Rp490 T Dimulai PDF Print

Friday, 11 May 2012

JAKARTA- Pemerintah bekerja sama dengan swasta dan badan usaha milik

negara (BUMN) akan segera melakukan peletakan batu pertama

(groundbreaking) 89 proyek yang masuk dalam Masterplan Percepatan dan

Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) tahun ini.



Nilai proyek-proyek tersebut diperkirakan mencapai Rp490,72 triliun.

Dari 89 proyek yang akan segera dimulai tersebut, sebanyak 39 proyek

merupakan proyek infrastruktur dan 50 lainnya merupakan proyekproyek

noninfrastruktur di sektor sektor riil. Nilai proyek infrastruktur

diperkirakan mencapai Rp195,94 triliun sedangkan proyek di sektor riil

sebesar Rp294,78 triliun.



Sebanyak 36 proyek tercatat dikerjakan di Pulau Jawa disusul Sumatera 26

proyek, Sulawesi sembilan proyek, Kalimantan delapan proyek, Bali dan

Nusa Tenggara enam proyek, serta Papua dan Kepulauan Maluku empat

proyek. "Per Maret validasi yang akan melakukan groundbreaking 2012

nilai investasi Rp490 triliun. Ini akan terus berkembang," ucap Menteri

Koordinator bidang Perekonomian Hatta Rajasa seusai menghadiri rapat

koordinasi perkembangan MP3EI, di kantor Kementerian Perencanaan

Pembangunan Nasional (PPN) /Bappenas,kemarin.



Menteri PPN/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana menjelaskan, persoalan

lahan memang masih menjadi permasalahan utama pada proyekproyek MP3EI.

Permasalahan timbul salah satunya karena relokasi hutan.Berdasarkan data

Kementerian PPN, permasalahan dalam pelaksanaan MP3EI didominasi izin

pinjam pakai kawasan hutan (IPPKH).



Sebanyak 10 proyek MP3EI yang bernilai Rp270,94 triliun terhambat karena

permasalahan ini, disusul permasalahan kekurangan pasokan gas sebanyak

tujuh proyek, serta yang terkait Peraturan Menteri ESDM No 7/2012

tentang Peningkatan Nilai Tambah Mineral sebanyak lima proyek.



"Tahun ini laporan koridor ekonomi banyak masalah lahan. Itu harus

diselesaikan karena itu kita akan adakan rapat khusus, solusinya

bagaimana atau memang tidak bisa, kalau nggak bisa ya sudah berarti

nggak, supaya ada kepastian," tegas Armida.



http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/493772/



--

"One Touch In BOX"



To post : koran-digital@googlegroups.com

Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com



"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus



Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun

- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu

- Hindari ONE-LINER

- POTONG EKOR EMAIL

- DILARANG SARA

- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau

Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------

"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.

"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.