Tunda RUPS, Jamsostek Tidak Dukung BPJS...?
Harusnya Digelar Februari 2012 Kok Molor Terus
Rabu, 09 Mei 2012 , 08:20:00 WIB
RMOL.PT Jamsostek didesak segera menggelar rapat umum pemegang saham
(RUPS) guna mempercepat langkah persiapan pelaksanaan Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Keengganan BUMN tersebut dinilai
bisa memicu kecurigaan bahwa PT Jamsostek sebenarnya tidak pro
pelaksanaan BPJS.
Hal tersebut dikemukakan Wakil Ketua Komisi XI DPR Achsanul Qosasih
menanggapi berlarut-larutnya pelaksanaan RUPS di Jamsostek, kemarin.
Menurut dia, dengan RUPS, maka Jamsostek akan lebih mudah melakukan
langkah ekspansi investasi maupun bisnis.
Sementara BPJS Watch menuntut PT Jamsostek untuk segera melaksanakan
RUPS yang telah berbulan-bulan tertunda.
"RUPS Jamsostek harusnya dilaksanakan Februari 2012, tapi sampai
sekarang belum juga dilaksanakan. Di rapat dengar pendapat dengan
DPR, Dirut PT Jamsostek Hotbonar Sinaga juga tidak menjelaskan dasar
hukum penundaan RUPS tersebut," ujar investigator BPJS Watch Andriko
Otang.
Menurut Andriko, dalam minggu ini BPJS Watch akan mempertanyakan
terlambatnya pelaksanaan RUPS tersebut kepada Jamsostek.
Andriko mengatakan, keengganan Jamsostek mengadakan RUPS ini bisa
memicu kecurigaan bahwa PT Jamsostek sengaja memperlambat proses
tersebut, karena BUMN itu sebenarnya tidak pro pelaksanaan BPJS.
"Makanya supaya tidak ada kecurigaan semacam itu, kami desak segera
laksanakan RUPS, pilih direksi baru yang pro BPJS. Yang tidak pro BPJS
jangan dipilih lagi," tegas Andriko.
Menurut dia, hal ini sangat penting karena direksi Jamsostek akan
diberi kesempatan menjabat selama dua tahun di BPJS ketenagakerjaan.
"Jamsostek itu mengelola Rp 100 triliun uang buruh. Jangan sampai proses
pelaksanaan BPJS diperlambat hanya karena ada pihak-pihak yang tidak
ingin menyerahkan pengelolaan dana yang Rp 100 triliun tersebut," cetusnya.
Tahun ini, Jamsostek berencana mengalokasikan dana sekitar Rp 1
triliun untuk program manfaat tambahan yang berasal dari penyisihan
keuntungan senilai Rp 1,5 triliun. Namun, kepastian alokasi dana
tersebut masih akan menunggu hasil RUPS pada Juni tahun ini.
Sebelumnya, Direktur Pelayanan PT Jamsostek Joko Sungkono mengaku
telah menggencarkan sosialisasi manfaat tambahan program jaminan
pelayanan kesehatan (JPK) kepada provider, dokter, dan pekerja di
sejumlah daerah.
Penambahan kapasitas produksi dan pengembangan teknologi dilakukan
untuk mendukung pelaksanaan BPJS. Namun, aksi korporasi ini masih
menunggu pelaksanaan RUPS. [Harian Rakyat Merdeka]
http://ekbis.rmol.co/read/2012/05/09/63213/Tunda-RUPS,-Jamsostek-Tidak-Dukung-BPJS...-
--
"One Touch In BOX"
To post : koran-digital@googlegroups.com
Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com
"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus
Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun
- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu
- Hindari ONE-LINER
- POTONG EKOR EMAIL
- DILARANG SARA
- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau
Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------
"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.
"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.